Sudah 5 Bulan Pelaporannya Mengendap, Ayah Korban Minta Pelaku Pemerkosaan Segera Dilakukan Penahanan - Rednews

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Sabtu, 09 April 2022

Sudah 5 Bulan Pelaporannya Mengendap, Ayah Korban Minta Pelaku Pemerkosaan Segera Dilakukan Penahanan



Rednews.my.id, Indramayu - Kasus Pemerkosaan yang dialami gadis cantik sebut saja Melatih (16) salah satu Warga di Kecamatan Cantigi kabupaten Indramayu Jawa Barat, sudah 5 bulan namun belum juga ada tindakan dari pihak kepolisian Polres Indramayu, padahal kasus tersebut sudah dilaporkan oleh orang tua Melatih ke Polres Indramayu pada Hari Senin tanggal 15 November 2022, dengan nomor laporan STBPL/B/473/XI/2021/SPKT.


kedua pelaku yang diduga telah memperkosa Melatih gadis dibawah umur tersebut adalah berinisial TP dan W keduanya warga Kecamatan Arahan dan kecamatan Cantigi kabupaten Indramayu.


Menurut C ayah Melatih korban pemerkosaan, saat wawancara beberapa awak media, bahwa dirinya telah melaporkan kepada aparat desa setempat dan dilanjutkan pelaporanya tersebut ke Polres Indramayu. Jelasnya (8/4/2022).


"Sudah saya laporkan kejadian ini ke pihak polres Indramayu 5 bulan yang lalu, tepatnya pada bulan 11 tahun 2021 namun sampai saat ini belum ada tindakan penangkapan terhadap para pelaku, karena mereka masih sering terlihat berkeliaran diluar," ucap C dengan nada lirih.


Ia berharap pihak Polisi segera menangkap para pelaku dan diberi hukuman yang setimpal, sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.


Baca Juga : Setan Apa Yang Merasuki 2 Pemuda di Indramayu Diduga Tega Perkosa Anak Dibawah Umur Bergiliran.


Awal mula pemerkosaan yang dilakukan TP dan W warga kecamatan Arahan dan Warga Kecamatan Cantigi tersebut sebelum pemerkosaan terjadi dua pelaku terlebih dahulu mencekoki korban dengan minuman keras jenis Ciu, dan bukan itu saja pelaku juga mengancam korban akan disebarkan foto dirinya (Melatih) yang tanpa busana, jika tak mau melayani nafsu birahi mereka berdua, dengan kondisi tidak berdaya dan tidak mau fotonya tersebar di medsos akhirnya korban pasrah apa yang di minta kedua pelaku pemerkosaan itu.



"Saya diperkosa dirumah pelaku TP, sebelum diperkosa saya dipaksa suruh minum jenis Ciu" ujar Melatih.


Lanjut Melatih, setelah diancam dan di cekoki Ciu Melatih diminta melayani mereka untuk melakukan hubungan badan, tapi saya menolak lalu mereka kembali mengancam akan menyebarkan foto saya, akhirnya saya tak berdaya dan terpaksa melayani kedua pelaku tersebut secara bergiliran.


"Saya sangat kecewa, setelah mengikuti keinginan mereka, tetapi mereka tetap menyebarkan foto saya ke medsos, setelah ada salah satu teman saya memberitahukan bahwa ada gambar syur saya," pungkas Melatih dengan nada sedih campur kecewa.



Reporter : c.tisna

Editor      : c.tisna

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here