Rednews.my.id, Indramayu -- Potensi sumber daya perikanan dan kelautan Kabupaten Indramayu menjelma menjadi daerah sentra penghasil ikan terbesar di Provinsi Jawa Barat.
Capaian yang luar biasa dalam kurun waktu tahun 2021 Kabupaten Indramayu memberikan kontribusi produksi perikanan untuk Provinsi Jawa Barat sendiri sebesar 55,57 persen sementara untuk nasional sebesar 6,4 persen.
Dari hasil produksi perikanan tangkap dan budidaya di Kabupaten Indramayu sejak tahun 2020 hingga tahun 2021 mencatatkan hasil produksi sebesar 484.777,10 ton dan 486.877,87 ton.
Selain hasil di bidang perikanan, sumber daya kelautan di Kabupaten Indramayu juga memberikan kontribusi produksi garam yang cukup besar, di tahun 2020 tercatat hasil produksi garam sebesar 37.071,89 ton, sementara di tahun 2021 sebesar 77.287,83 ton.
Dari capaian yang membanggakan tersebut, Kabupaten Indramayu sepanjang tahun 2021 mendapat banyak prestasi dan penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat diantaranya Penghargaan sebagai Pengguna Informasi Pengindraan Jarak Jauh Terbaik, Kontribusi Nomor 1 Produksi Pembesaran Udang Windu, Kontribusi Nomor 1 Produksi Pembesaran Udang Vaname, Kontribusi Nomor 1 Produksi Pembesaran Nila,
Kontribusi Nomor 2 Produksi Pembesaran Lele, Kontribusi Nomor 1 Produksi Pembesaran Gurame dan Kontribusi Nomor 1 Produksi Pembesaran Bandeng.
Sementara di tahun sekarang Kabupaten Indramayu memperoleh penghargaan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI terpilih sebagai Kampung Budidaya Ikan Nila Salin Desa Wanantara yang tertuang dalam Kepmen KP No. 16 tahun 2022.
Bupati Indramayu, Hj. Nina Agustina menyampaikan, rasa bangga dan bersyukur atas capaian yang sudah diperoleh berkat kerja keras dan sinergitas dari seluruh stakeholder yang terlibat di dalamnya.
"Alhamdulillah. . Kabupaten Indramayu menjadi sentra penghasil ikan terbesar di Jawa Barat.. terima kasih ya Allah atas segalanya," ungkapnya.
Sementara Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Indramayu Edi Umaedi mengungkapkan rasa bangga atas prestasi yang sudah diraih, hal tersebut menurutnya tidak lepas dari dukung dan suport dari seluruh pihak, rabu (24/8/22).
"Alhamdulillah...Matur nuwun atas sinergitasnya selama ini, sekali lagi saya mohon maaf atas segala khilaf dan salah serta berbagai keterbatasan yg ada," tuturnya.
Reporter : Udi
Editor : C. Tisna
Tidak ada komentar:
Posting Komentar